[Baca Film] Narratage: Saat Cinta Datang di Waktu yang Salah


Selamat datang di "Baca Film". Ini adalah konten terbaru dari blog saya. Berisi tentang jalan cerita pada sebuah Film. bedanya dengan review film, pada baca film, saya tidak akan menuliskan pendapat saya mengenai film ini, tulisan ini benar-benar hanya berisi cerita film dari awal cerita hingga akhir cerita. Jadi, buat kalian yang ngga punya waktu untuk menonton film, ini adalah jawaban dari doa kalian. hehehe

Lanjut, hari ini saya akan menceritakan sebuah film dari negeri Sakura bertema drama romantis berjudul Narratage. Tema yang diambil dalam film ini sangat umum di masyarakat, yakni seorang murid yang jatuh cinta pada gurunya. Langsung saja deh, dengan mengucapkan Bimillahirohmanirohim, saya ucapkan selamat membaca film Narratage.

sumber: film Narratage
Kisah klasik ini menceritakan cinta terlarang antara Guru dan Murid di sebuah sekolah di Toyama, Jepang. Film dibuka dengan adegan Kudo Izumi yang sedang berada di sebuah kantor. Saat itu suasana sedang hujan dan hari mulai malam, Izumi kemudian mengeluarkan sebuah jam antik yang sudah mati, lalu bayang-bayang masa sekolahnya kembali berputar di kepala Izumi. Bayang-bayang yang selalu membuat dadanya sesak. Bayang-bayang seorang pria dengan mata sayu dan berkacamata. Bayang-bayang itu adalah Bayang-bayang guru di sekolahnya dulu.

sumber: film Narratage
Cerita mundur ke zaman Izumi saat menjadi mahasiswi. Izumi yang saat itu mendapat telepon yang tak pernah ia duga sebelumnya. Telepon yang membuatnya tak bisa berkata-kata. Ialah Takashi Hayama, atau Hayama-sensei, seorang guru IPS sekaligus Pembina klub drama di SMA-nya dulu, Hayama meminta Izumi untuk membantu pementasan drama di sekolahnya dikarenakan kekurangan orang. Izumi yang nampak ragu-ragu untuk menjawabnya, kemudian bersedia untuk membantu.

sumber: film Narratage
Izumi yang tak pernah menyangka akan kembali ke sekolahnya dan bertemu Hayama, seakan kembali membuka pintu perasaan yang pernah ia rasakan terhadap Hayama. Bahkan Izumi masih menyimpan surat cinta yang seharusnya dia berikan kepada Hayama dulu. Izumi kembali nostalgia masa-masa SMA nya yang penuh dengan Hayama-sensei. Izumi teringat masa-masa saat Hayama membawanya untuk masuk ke klub drama. Izumi juga selalu mendapat pembelaan dari Hayama. Bahkan, Hayama nyaris berkelahi dengan seorang guru renang karena melihat Izumi yang basah kuyup menggunakan seragam. Hayama juga rela sepayung berdua dengan Izumi demi mengantarnya pulang. Perlakuan-perlakuan Hayama-sensei kemudian menimbulkan benih-benih cinta di hati Izumi. Tiap jam istirahat, Izumi selalu ke ruangan Hayama untuk membawakan makanan ringan atau sekedar mebawakan DVD untuk Hayama. Saat itulah, Izumi ingin mengetahui banyak hal tentang Hayama-sensei.

sumber: film Narratage
Hari menjelang kelulusan, Izumi memutuskan untuk menyatakan perasaanya kepada Hayama. Lewat surat yang telah ia siapkan, parfum yang memikat, Izumi datang ke ruangan Hayama. Sebelum memberikan surat cintanya, Izumi bertanya kepada Hayama, apakah sang guru telah memiliki kekasih atau belum. Hayama yang sedikit terkejut dengan pertanyaan Izumi, kemudian mengajak Izumi untuk berjalan-jalan.

Hayama kemudian mulai bercerita bahwa ia pernah menikah, namun terjadi masalah dalam rumah tangganya yang membuat Hayama kini sendiri. Ibu Hayama memiliki hubungan yang buruk dengan istrinya. Puncak dari masalah rumah tangga yang dihadapi Hayama terjadi saat sang istri membakar rumahnya sendiri, dan saat itu Hayama sadar bahwa sang Ibu ada di dalam rumah tersebut. Mungkin inilah saat tepat bagi Izumi untuk mengutarakannya, Izumi kemudian mengatakan bahwa dirinya ingin menjadi kekuatan bagi Hayama. Namun apa jawaban sang Sensei? Dia hanya mengatakan “Temukanlah kebahagiaanmu, itu akan lebih baik”. Bukan jawaban yang bagus tentunya untuk Izumi. Diterima atau ditolak, tidak keduanya.

sumber: film Narratage
Alur cerita kemudian kembali menceritakan Izumi yang kembali dipanggil oleh Hayama untuk membantunya di acara pementasan klub drama. Teman kuliah Izumi yang sekaligus ikut membantu pementasan drama memiliki perasaan terhadap Izumi. Ialah Reiji Ono, seorang pemuda tinggi yang selalu membantu Izumi. Ono juga membuatkan sepatu khusus untuk Izumi yang disisipkan peryataan rasa cintanya kepada Izumi. Izumi kemudian tidak menjawab pernyataan perasaan Ono, Izumi kemudian pergi dalam guyuran hujan yang ditemani oleh bayang-bayang Hayama-sensei.

sumber: Film Narratage
Perlakuan Hayama semakin membuat Izumi tak karuan, Izumi yang saat itu sakit, tiba-tiba dijenguk oleh Hayama. Izumi yang kaget bukan kepalang kemudian hanya menatap sang Sensei dengan perasaan yang terasa diacak-acak di dalam. Hayama kemudian membuatkan bubur untuk Izumi. Sambil berbaring di kasur, Izumi kemudian mendapat satu suapan langsung dari tangan Hayama. Izumi yang merasa tengah dipermainkan perasaanya oleh Hayama, kemudian kembali mempertanyakan bagaimana perasaan Hayama terhadapnya, karena pasca kelulusan SMA, dirinya tidak pernah mendengar kabar dari Hayama. Lagi-lagi, Hayama tidak menjawab dan kemudian pergi dari rumah Izumi. Izumi pun kembali mengingat perlakuan Hayama di hari kelulusannya. Hayama mencium Izumi, kemudian meminta maaf, lalu pergi.

sumber: film Narratage
Pada suatu malam yang hujan, Izumi mendapat telepon dari Hayama. Hayama meminta Izumi untuk menyetir mobilnya karena Hayama sedikit mabuk, Hayama kemudian bercerita di dalam mobil bahwa ia baru saja bertemu dengan ayah dari istrinya, dan mertuanya itu meminta Hayama untuk pergi ke Tokyo dan kembali kepada istrinya. Izumi pun hanya diam sepanjang perjalanan. Sesampainya di rumah Hayama, Izumi meliat bahwa Hayama masih memajang foto dirinya bersama istrinya. Izumi kemudian menghampiri Hayama, lalu secara kuat Hayama memegang tanga Izumi. Izumi menatap dalam-dalam Sensei yang ia cintai itu dan berkata bahwa rambut Hayama mulai memanjang, Hayama-pun meminta Izumi untuk memotong rambutnya.

sumber: film Narratage
Saat memotong rambut Hayama, Izumi membuka pembicaraan. Izumi mengatakan bahwa Hayama belum bercerai dari istrinya. Hayama meng-iya-kan. Izumi yang merasa kesal lalu menyemprotkan air ke kepala Hayama. Tak ada kata yang keluar, Hayama kemudian memeluk Izumi.
Izumi yang frustasi karena merasa tidak ada jawaban atas pertanyaan cintanya terhadap Hayama, ditambah sang Sensei belum bercerai dari istrinya, kemudian melampiaskan perasaanya terhadap Ono. Izumi secara mendadak bersedia menjadi pacar Ono. Berpacaran dengan Ono sebenarnya hanya untuk melupakan Hayama saja. Apa daya, berbulan-bulan berpacaran dengan Ono, Izumi tetap tak bisa melupakan bayangan Hayama. Tiap melihat wajah Hayama, dada Izumi terasa sesak. Merasa tidak kuat, Izumi kemudian memutuskan untuk berpisah dengan Ono dan kembali (mengharapkan cinta) kepada Hayama. Izumi kemudian berlutut meminta maaf kepada Ono karena dia tidak bisa mencintai Ono.

sumber: film Narratage
Kematian salah satu anggota klub drama membuat Hayama terpukul. Hayama merasa tidak ada di saat dibutuhkan muridnya. Izumi juga tak dapat berkata-kata selain kembali membayangkan saat dirinya “diselamatkan” oleh Hayama dulu. Izumi yang saat SMA mendapat perlakuan bullying, kemudian bertemu dengan Hayama secara tak sengaja di lorong sekolah. Izumi yang jalan sambil menangis dan rambut yang basah karena air hujan, tiba-tiba diajak untuk bergabung di klub drama oleh Hayama. Saat itulah hidup Izumi mulai berubah.

sumber: film Narratage
Hayama dan Izumi kembali berada di tepi pantai tempat dulu Hayama bercerita masalah rumah tangganya. Hayama memutuskan untuk kembali ke Tokyo dan kembali kepada istrinya. Hayama tidak bisa menyangkal perasaanya terhadap Izumi, Hayama hanya menganggap Izumi adalah orang yang penting bagi dirinya. Perlakuan-perlakuan Izumi saat SMA dulu membuat Hayama kuat pasca berpisah dengan istrinya. Hayama mengakui bahwa Izumi adalah kekuatannya, namun Hayama tidak bisa membalas perasaan cinta Izumi kepadanya.

sumber: film Narratage
Izumi yang hanya bisa menangis melepas kepergian Hayama kemudian terbangun. Saat bangun Izumi tersadar bahwa ia berada di ruangan kantor tempat kerjanya. Izumi menatap rekan kantornya yang telah memperbaiki jam antic pemberian Hayama. Sang rekan kantor memberi tau bahwa ada tulisan bahasa polandia di balik jam antiknya itu, yang berarti “Temukan Kebahagianmu”, Izumi kemudian kembali tersadar, bahwa ia tak boleh berlarut-larut dengan kesedihannya akan Hayama. Izumi kemudian tersenyum melihat rekan kerjanya yang tak terasa bahwa hari sudah pagi.

Film ini diadaptasi dari novel best seller karya Rio Shimamoto. Diperankan oleh Jun Matsumoto sebagai Takashi Hayama, Kasumi Arimura sebagai Izumi Kudo, dan Kentaro Sakaguchi sebagai Reiji Ono.

(semua gambar diambil dari adegan film Narratage yang bersumber dari film itu sendiri.)

Poster Film Narratage:

sumber gambar: nipponclub

-sabrinahutajulu-

Comments